Senandung Rindu merupakan buku pertama yang kami rampungkan di tahun 2015, buku ini adalah kumpulan puisi yang ditulis oleh saya dan @kampuspuisi. Saat itu kami baru saja merambah ke dunia kepenulisan dan perbukuan dengan mengikuti berbagai event yang diadakan oleh penerbit-penerbit indie. Lalu tahun 2016, naskah yang sudah lama tersimpan dan bersemayam di leptop mulai saya edit dan rampungkan. Dan akhirnya terbitlah ia dengan judul novel Rindu di Tepi Senja. Novel ini telah mengalami revisi beberapa kali selama dua tahun ini dan akhirnya pindah penerbit pada tahun 2018. Buku Aku Perempuan dan kumcer Kisah Kita Terbatas merupkan kumpulan puisi dan cerpen yang telah diterbitkan oleh beberapa media cetak di Sulsel yang kemudian kami susun menjadi sebuah buku di tahun 2017 lalu. Terakhir 2018, di tahun ini telah rampung sebuah naskah puisi dan prosa yang berjudul Perempuan dan Perasaannya. Buku ini sebenarnya akan diterbitkan pas di hari pernikahan saya di bulan April lalu, namun karena satu dan lain hal sehingga menyebabkan penerbitannya tertunda. Dan akhirnya ia baru bisa diterbitkan awal Desember 2018 dan hasil cetakannya in sha Allah keluar di akhir Januari tahun 2019.
Lalu 2019 apa lagi?
Sementara ini saya dan @kampuspuisi sedang menyusun naskah opini kami yang masih berserakan di leptop dan blog. Semoga awal tahun bisa rampung dan menjadi buku duet kami yang ke dua.
Doakan yaah😊😇
Selamat berakhir tahun, semoga tahun-tahun kedepannya kita semua bisa lebih produktif lagi. Terimakasih.
Lalu 2019 apa lagi?
Sementara ini saya dan @kampuspuisi sedang menyusun naskah opini kami yang masih berserakan di leptop dan blog. Semoga awal tahun bisa rampung dan menjadi buku duet kami yang ke dua.
Doakan yaah😊😇
Selamat berakhir tahun, semoga tahun-tahun kedepannya kita semua bisa lebih produktif lagi. Terimakasih.
Jariah's
29 Desember 2018
29 Desember 2018