Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2018

Bercermin dari Desa Kanreapia Oleh Ainun Jariah

Saat ini penulis sedang mengikuti KKN. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi di Indonesia telah mewajibkan setiap perguruan tinggi untuk melaksanakan KKN sebagai kegiatan intrakulikuler yang memadukan tri dharma perguruan tinggi. Hal ini juga didasari atas PP No 66/2010 tentang perubahan atas PP RI No 17/2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan tinggi. Penulis ditempatkan oleh Badan Pengurus (BP) KKN UIN Alauddin Makassar Angkatan 53 di Kabupaten Gowa tepatnya di Desa Kanreapia Kecamatan Tombolo Pao. Desa yang terkenal sebagai daerah terdingin di Kab. Gowa selain Malino dan Malakaji ini memiliki tujuh dusun. Total penduduknya 4735 orang dengan 1.108 kepala keluarga. Saat pertama kali tiba di desa ini, penulis dan rombongan mahasiswa lainnya langsung disambut dengan antusias oleh masyarakat desa. Selain memiliki kawasan yang bersih dan dihuni oleh masyarakat yang ramah, budaya gotong royong dan rasa kekeluargaan antar masyarakat terasa masih kental. Penulis dapat ber...

Rumah Buku ala Pertamina Oleh: Ainun Jariah

Green Village (pemberdayaan ekonomi), Pertamina SEHATI (kesehatan), Bright with Pertamina (pendidikan) dan Ecopreneurship (kewirausahaan). Empat pilar tersebut merupakan issue program pemeliharaan dan pengembangan masyarakat sebagai bentuk program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) VII Sulawesi. Ke empat pilar ini telah direalisasikan oleh pihak Pertamina dalam berbagai kegiatan. Seperti pemberian dana UKM kepada masyarakat, pemeriksaan bagi wanita lanjut usia setiap bulan, menyantuni anak yatim, mengadakan pasar murah dan masih banyak lagi. Kegiatan CSR ini dilakukan di daerah pesisir Pattingalloang dan daerah Tamallabbang, Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Di sini penulis mencontohkan daerah Pattingalloang sebagai suatu project plan dari daerah yang menjadi tempat terlaksananya program CSR. Mengapa Pattingalloang yang dipilih, sebab nama Karaeng Pattingalloang sudah tidak asing di telinga masyarak...

Alumni Pendidikan Biologi (Evolusi) Angkatan 2013 Berbagi Pabbuka

Tridharma perguruan tinggi tidak hanya mencakup pendidikan dan pelatihan tetapi juga pengabdian kepada masyarakat. Di bulan ramadan ini, banyak mahasiswa dari berbagai universitas yang menggelar kegiatan berbagi buka puasa. Salah satunya ialah Evolusi. Evolusi adalah sebutan bagi angkatan 2013 prodi Pendidikan Biologi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar. Rabu (6/6/2018) menjelang magrib, alumni pendidikan biologi yang menyebut dirinya Evolusi sedang berbagi takjil di Simpang Empat perbatasan Gowa-Makassar, jalan Sultan Alauddin. Rahmat Hayyu, salah seorang koordinator kegiatan mengatakan kegiatan ini bertujuan hanya untuk sekadar berbagi. "Ya, untuk bagi-bagi saja," ujar Hayyu, sapaan akrabnya. Sebanyak 11 orang mahasiswa yang juga alumni pendidikan biologi UIN itu membagikan dos yang berisi makanan dan minuman kepada para pengendara. Banyak yang berharap diberi namun karena makanan terbatas, sehingga ada yang tidak kebagian. "Ih, masih bany...

Sabar, pahit yang Menyelamatkan

Setelah menikah, akan banyak hal baru yang akan kau temukan, tidak melulu hanya keadaan bahagia. Hal-hal baru itu juga bisa berupa kepahitan. Saat seperti inj rasanya pengen marah, nangis. Mau cerita ke suami juga nggak bisa. Sebab ada hal-hal yang tak bisa kita ceritakan demi menjaga perasaan suami. Mau marah tapi nggak tau harus marah sama siapa. Perasaan sensitif terkadang tiba-tiba muncul. Senggol sedikit sensi. Really, adaptasi kehidupan awal-awal pernikahan akan sangat menguji. Setelah pisah dengan keluarga demi ikut suami dan hidup di atmosfer baru rasanya ada pahit-pahit manisnya gitu. Disinilah peran suami sangat penting. Pengeritan dan kepekaan suami harus berfungsi dengan baik. Terkadang pernikahan dimulai karena adanya kecocokan karakter antara pasangan. Namun, diantara kecocokan itu tentu ada pula perbedaan yang ikut nimbrung. Perbedaan inilah yang terkadang memicu ketidakenakan dan bisa saja menyulut perdebatan. Lalu, apa solusinya? Sabar? Yah sabar adalah satu-satun...