Langsung ke konten utama

Permainan Tradisional di Desaku masih Ada

Apa kabar para pembaca jariah's? Semoga tidak bosan ya membaca tulisan-tulisan saya.
Semoga😀. Baiklah kali ini saya akan bercerita tentang permainan tradisional yang ada di kampung saya. Permainan yang sudah hampir punah di kota-kota. Atau bahkan sudah tidak ada lagi kita temukan. Seiring berjalannya waktu dan dunia semakin dikuasai oleh teknologi sudah banyak permainan tradisional yang ditinggalkan oleh anak-anak. Meruahnya berbagai macam jenis android dan berbagai aplikasi sosmed lainnya menjadi pemicu. Anak-anak tidak lagi melirik permainan wayang, bongkar pasang, engrang dan permainan tradisional lainnya. Mereka telah beralih kepada permainan yang berbasis teknologi. Misal yang paling populer di kalangan anak-anak adalah permainan mobile legend. 
Namun, tahukah kalian? Saya sangat bersyukur sebab di sekolah tempat saya mengajar masih terlihat berbagai macam permainan tradisional yang di mainkan oleh anak-anak. Permainan mereka ternyata bermusim, mulai dari permainan karet, Bekkele atau kalau di Jeneponto di sebut kundasse, lalu mobil-mobil yang terbuat dari kertas, kapal-kapal kertas dan masih banyak lagi. Permainan tradisional yang sekarang sering mereka mainkan jika saya perhatikan di setiap jam istirahat adalah permainan Kundasse atau bekkele. seiring berjalannya waktu permainan bekkele itu akan digantikan oleh permainan tradisional yang lain. 
Adapun cara bermain Bekkele adalah dengan membuang bola kasti sedikit tinggi agar memantul tidak terlalu tinggi lalu pada saat bola kasti melayang kita mengambil batu atau piceng yang kita pakai secara bergantian. 

Gambar: siswi kelas IV MI Anassappu sedang bermain Bekkele.




Permainan seperti ini mungkin sudah tidak kita dapati di daerah perkotaan. Sebab kebanyakan permainan anak kota telah beralih pada permainan yang berbasis teknologi.

Apakah jni berbahaya?
Entahlah, tapi harapan saya semoga permainan seperti ini masih akan tetap bertahan dan ada. Mengapa? sebab permainan seperti ini akan mengasah kepekaan dan sikap sosial anak. Interaksi anak dengan teman-teman mereka masih banyak dan terjadi secara langsung. berbeda dengan permainan yang ada di smarphone atau aplikasi sosmed yang bisa memperjauh jarak dan menjadikan generasi kita sebagai generasi yang cuek atau acuh tak acuh.

Menurut kalaian bagaimana?
Baiklah sebab kekasih saya sudah sampai untuk menjemput, kita pending dulu😀😀




09 Mei 2018

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi-puisi bahasa Makassar dari kelas IV MI Anassappu Bontonompo

Momen yang sangat berharga untuk saya di tanggal 5 Mei 2018. Tulisan di atas mungkin bagi kita hanya tulisan biasa yang menyerupai cakar ayam. Namun, tahukah kalian jika tulisan-tulisan ini memiliki arti yang mendalam bagi yang dapat memahami bahasa Makassar. Hari ini saya memberikan pelajaran Muatan Lokal kepada siswa-siswi saya di MI Anassappu Bontonompo. Pelajaran muatan lokalnya yaitu Bahasa Daerah. Demi mengembangkan imajinasi dan tetap mempertahankan budaya lokal, saya memberikan tugas membuat puisi kepada siswa saya menggunakan bahasa daerah Makassar Tidak saya sangka, beberapa puisi mereka membuat saya meleleh dan menitikkan air mata. . -Fitriyana Menuliskan tentang kesyukurannya terhadap uang jajan yang diberikan oleh ayahnya. Sedikit banyaknya tidak jadi masalah baginya. Asalkan dia dan adiknya punya uang jajan yang akan dia bawa ke sekolah. . -Ahriani Puisi I Ia menceritakan kebiasaannya sebelum ke sekolah yang selalu membantu ayahnya mengurus sapi. Barulah pada jam 0...

Konsistensi PT Semen Tonasa dalam Menyandang U4 di Kawasan Timur Indonesia

AINUN JARIAH (Mahasiswa Pendidikan Biologi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar) ainunjariiah12@gmail.com Ainun Jariah K ONSISTENSI  dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti tetap; tidak berubah-ubah; taat asas; kesesuaian; sejalan. Konsistensi adalah hal yang sangat sulit untuk dijaga. Sebab, ada banyak pengaruh-pengaruh dari lingkungan yang mampu menggoyahkan konsistensi itu sendiri. Namun, dalam hal ini PT. Semen Tonasa berhasil menjaga konsistensinya dalam menghasilkan produk yang unggul dan bermutu. Ini dapat dilihat dari kegiatan-kegiatan serta penghargaan yang telah didapatkannya sejak tahun 1968.      PT Semen Tonasa (Persero) adalah penghasil semen terbesar di Kawasan Timur Indonesia. Perusahaan yang berdiri sejak 1968 ini terletak di Desa Biringere, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. Jaraknya sekitar 68 kilometer dari kota Makassar. PT Semen Tonasa mempunyai lahan seluas 715 hektare dan emp...

Cerpen Mappabajik by Ainun Jariah

Harian Amanah, 29 Oktober 2016 WAKTU telah menunjukkan pukul sebelas malam. Setelah semua tugas kuliahku rampung aku mendekati ranjang dan merebahkan tubuhku. Hujan di luar belum juga reda. Sesekali terlihat kilatan petir disertai gemuruh guntur. Aku menggigil dingin. Meskipun jendela dan pintu kamar telah terkunci, Udara dingin masih berhasil menembus tembok kamar. Aku menarik selimut yang berada tidak jauh dari kepalaku lalu membungkus badanku. Tentu saja Berharap malam ini aku bisa tertidur lelap. Namun, belum lama mataku terpejam, sebuah suara tiba-tiba membangunkanku. "Rahmat, Rahmat..."  "Rahmat buka pintumu cepat, kalau tidak, saya akan mati."  Aku tersentak kaget mendengar teriakan dan gedoran pintu yang sangat keras dari balik pintu. Dengan mata yang masih sedikit memicing aku bangkit membuka pintu kamar. Mataku membelalak heran melihat Rudi bersama Sari berdiri di depan pintu dengan pakaian basah kuyup. Tanpa meminta persetujuanku ter...